Habis Zina, Hamil, Dibunuh, Lalu Masuk Neraka. Banyakan Enaknya atau Ngerinya?

Habis Zina, Hamil, Dibunuh, Lalu Masuk Neraka. Banyakan Enaknya atau Ngerinya?

Ngeri ya??Yaiyalah ngeri! Itu masih di dunia, lebih ngeri lagi kalau di ahirat…

Jelas-jelas Allah melaknat zina dan perebut suami orang, masih saja banyak yang melakukan.

Contoh nyata ngerinya akibat zina dan merebut suami orang akir-akir ini yang sedang heboh di masyarakat.

Penemuan mayat wanita mengapung di sungai sekitar jembatan III Dompak, Kecamatan Bukit Bestari, Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) sekitar pukul 08.00 WIB, Minggu (15/7/2018) kemarin mulai terungkap.

Berdasarkan sejumlah barang bukti, jajaran Satreskrim Polresta Barelang menetapkan inisial NS (58) sebagai pelaku pembunuhan sadis tersebut.

NS ini merupakan salah satu bos pemilik usaha properti di Tanjungpinang

“Awalnya kejadian ini bermula dari kehamilan korban, saat itulah terjadi cekcok hingga akhirnya pelaku kalap dan spontan menghabisi nyawa korban,” kata salah satu penyidik Satreskrim Polres Tanjungpinang seperti dilansir dari Kompas.com, Kamis (19/7/2018).

“Pelaku takut, kehamilan korban akan menimbulkan masalah baru bagi keluarganya,” lanjut penyidik

Sungguh ngeri bukan??

Tak sedikit kabar yang mencuat hingga viral mengenai rumah tangga yang hancur akibat orang ketiga yang kemudian dilabeli dengan pelakor. Bahkan, turut viral pula kisah-kisah adanya karma bagi pelakor.

Itu masih di dunia, bayangkan azabnya di neraka kelak?
Syariat Islam jelas melarang siapa saja dari mengganggu hubungan harmonis suami-istri.

Sebagaimana sabda Rasulullah, “Barang siapa yang merusak hubungan seorang wanita dengan suaminya, maka dia bukan bagian dari kami.” (HR. Imam Ahmad).

Alhasil, semua yang dilakukan pelakor dengan suami khianat adalah perzinahan. Padahal zina merupakan dosa besar dengan ancaman api neraka yang menyala.
Azab bagi seorang yang berzina pun sangatlah mengerikan.

Dikisahkan Rasulullah tentang mimpi beliau yang menggambarkan hukuman Allah pada manusia bejat.

“… Sampailah pada sebuah bangunan layaknya tungku pembakaran. Tiba-tiba aku mendengar suara gaduh dan teriakan. Kemudian aku menengoknya, lalu kudapati di dalamnya laki-laki dan perempuan yang telanjang. Tiba-tiba mereka didatangi nyala api dari bawah mereka. Mereka pun berteriak. Aku bertanya pada Malaikat Jibril dan Mika’il, “Siapa mereka?” Keduanya menjawab, “Laki-laki dan perempuan yang ada di dalam tungku pembakaran merupakan para pezina.” (HR. Al Bukhari).

Maka dari itu, hindari zina, hindari merebut suami orang!
Berkacalah dengan kasus-kasus kekerasan bahkan pembunuhan yang sudah ada. Jikapun itu hanya kebetulan, maka takutlah pada azab Allah yang pasti jadi kenyataan.

Ingatlah segala yang haram memang sangat menyenangkan di awalnya, dan pasti membawa keburukan pula di ahirnya.